Raja Sibarani: Ayah Partano II dan Raja Bonandolok yang mewariskan marga Sibarani.
Istri dari Raja Sibarani adalah Runggu Haomasan Boru Sirait, seorang boru dari Ompu Raja. Ia juga merupakan iboto dari Raja Mardobur Sirait, yang dikenal sebagai salah satu tokoh penting dalam silsilah Sirait.
Salah satu cucu dari Raja Mardobur melalui anaknya Ompu Tombak Mataniari adalah Nan Sumalin Boru Sirait. Ia menikah dengan Raja Banggua Sibarani. Dalam cerita yang diturunkan secara lisan oleh keturunan marga Sibarani, disebutkan bahwa setidaknya lima generasi berturut-turut leluhur mereka menikah dengan boru Sirait. Kelima generasi itu antara lain adalah Sipartano Naiborngin, Raja Sibarani, Partano II, Raja Banggua, dan Partano III atau dikenal juga sebagai Pangupar.
Asal Usul Nama Sarumpaet
Sarumpaet adalah nama salah satu rumpun marga dalam masyarakat Batak Toba yang berasal dari wilayah Laguboti. Nama "Sarumpaet" awalnya adalah nama persatuan yang digunakan oleh beberapa marga asal Laguboti ketika mereka merantau ke luar Laguboti, seperti ke Sibolga danSilindung.
Beberapa marga yang menggunakan nama Sarumpaet antara lain adalah marga Hutahaean, Aruan, Hutajulu, Sibarani, Sibuea, Pangaribuan, dan Hutapea. Sebagian keturunan dari marga-marga ini masih mempertahankan nama Sarumpaet sebagai nama marga, terutama kelompok keturunan Raja Parjalang Sibarani yang berasal dari daerah Pahae di Silindung.
Tugu Sibarani di Landbouw, Laguboti
Selama bertahun-tahun, keturunan marga Sibarani memiliki keinginan besar untuk mendirikan sebuah tugu sebagai simbol kebanggaan dan persatuan. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, pembangunan tugu ini belum juga terwujud.
Harapan itu mulai terwujud ketika beberapa perwakilan marga Sibarani berkumpul dalam sebuah musyawarah besar yang disebut Musyawarah Besar Parsadaan Ompu Raja Sibarani Se-Indonesia (PORSIB). Acara ini sukses digelar di Gedung Sopo Marpingkir, Jakarta, pada tanggal 1 Desember 2017. Salah satu hasil penting dari musyawarah ini adalah keputusan untuk mendirikan Tugu Sibarani.
Sejak saat itu, pembangunan tugu dimulai secara bergotong royong oleh masyarakat Sibarani dari berbagai daerah. Proses ini akhirnya membuahkan hasil dengan selesainya pembangunan tugu tersebut, dan untuk merayakannya, digelar sebuah pesta adat selama dua hari, yaitu pada Jumat dan Sabtu, tanggal 12–13 Juli 2024.
Kebersamaan dan semangat persatuan yang tercipta selama proses ini menjadi momen bersejarah bagi seluruh keturunan Sibarani, memperkuat rasa identitas dan kebanggaan mereka sebagai bagian dari sebuah marga besar dalam masyarakat Batak Toba.
Raja Sibarani adalah salah satu leluhur
Bangso Batak yang mewariskan marga
Sibarani kepada keturunannnya. Raja Sibarani merupakan
Generasi Ke-7 dari Si Raja Batak.
Raja Sibarani berasal dari Laguboti, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Indonesia
Tugu Raja Sibarani terletak di Landbouw, Sibarani Nasampulu, Laguboti, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Indonesia.
Opung Suhut Doli (Kakek dari ayah) dari
Raja Sibarani adalah
Sipaettua Opung Suhut Boru (Nenek dari ayah) dari Raja Sibarani Tidak ditemukan
Opung Bao Boru (Nenek dari ibu) dari
Raja Sibarani adalah
Boru Limbong Amangtua/ Amanguda dari
Raja Sibarani adalah
Pangulu Ponggok Naiborngin dan
Ompu Raja Laguboti, perlu diketahui,
amangtua/ amanguda adalah saudara laki-laki dari ayah, mereka adalah saudara laki-laki dari ayah
Raja Sibarani yaitu
Sipartano Nai Borngin. Jadi,
Raja Sibarani memanggil
amangtua/ amanguda kepada seluruh
saudara laki-laki dari ayahnya, atau
anak laki-laki dari
opung suhut nya, yaitu
Sipaettua Namboru dari
Raja Sibarani adalah
Boru Sipaettua, perlu diketahui,
Namboru adalah saudara perempuan dari ayah.
Boru Sipaettua adalah saudara perempuan dari ayah
Raja Sibarani yaitu
Sipartano Nai Borngin. Jadi,
Raja Sibarani memanggil
Namboru kepada seluruh
saudara perempuan dari ayahnya, atau
boru dari
opung suhut nya, yaitu
Sipaettua Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi
Bonatulang dari
Raja Sibarani. Perlu diketahui,
Bonatulang adalah
tulang dari Ayah, kita sudah memiliki informasi terkait ayah
Raja Sibarani yaitu
Sipartano Nai Borngin. Namun kita belum memiliki informasi terkait siapa
Opung Suhut Borunya (Ibu dari
Sipartano Nai Borngin), untuk menemukan siapa
Bonatulang Raja Sibarani kita harus mendapatkan informasi tentang
Opung Suhut Borunya.
Sayangnya, kami belum menemukan informasi tentang
Bonaniari dari
Raja Sibarani. Namun, kami telah menemukan
Ibu Tuan Sorbadibanua, yaitu
Si Boru Sanggul Haomasan.
Tetapi kami belum mengetahui
siapa orang tuanya.
Bonaniari adalah
tulang dari
opung dari pihak Ayah. Sebagaimana diketahui,
Tuan Sorbadibanua adalah opung suhut dari
Sipartano Nai Borngin, yang merupakan ayah dari
Raja Sibarani. Oleh karena itu, kami perlu menemukan orang tua dari
Si Boru Sanggul Haomasan, karena
anak laki-laki dari orang tua
Si Boru Sanggul Haomasan inilah
Bonaniari dari Raja Sibarani.
Tulang dari
Raja Sibarani adalah
Ompu Raja,
Datu Ronggur dan
Guru Solomoson.
Tulang adalah saudara laki-laki dari Ibu. Mereka adalah saudara laki-laki dari
Boru Si Raja Sirait Siahaan, ibu dari
Raja Sibarani. Jadi,
Raja Sibarani mar
Tulang kepada seluruh
anak laki-laki dari
opung bao nya, yaitu
Raja Sirait Siahaan.
Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi
Tulang Rorobot dari
Raja Sibarani. Perlu diketahui,
Tulang Rorobot adalah
tulang dari Ibu, Kita sudah memiliki informasi terkait Ibu
Raja Sibarani yaitu
Boru Si Raja Sirait Siahaan. Lalu kita sudah menemukan
Opung Bao Borunya yaitu
Boru Limbong. Namun kita belum mendapatkan informasi terkait siapa orang tua dari
Opung Bao Borunya tersebut. Untuk menemukan siapa
Tulang Rorobot Raja Sibarani kita harus mendapatkan informasi tentang orang tua dari
Opung Bao Borunya. Sebab,
Tulang Rorobot dari
Raja Sibarani adalah
tulang dari Ibunya, dan itu berarti saudara laki-laki dari
Opung Bao Borunya