Logo Ebatak
Ebatak | Ensiklopedia Batak
Ensiklopedia Batak

Profil Ulta Levenia Nababan

Mengenal Ulta Levenia Nababan: Wanita Batak Peneliti Terorisme Asal Bukittinggi


Ulta Levenia Nababan
Ulta Levenia Nababan
Ulta Levenia saat tampil di podcas DeddyCorbuzier
Source: ebatak.com
Author: Regina

Ulta Levenia Nababan adalah sosok peneliti terorisme dan konflik yang mencuri perhatian publik setelah tampil di podcast Close The Door bersama Deddy Corbuzier. Wajah cantiknya menyembunyikan keberanian luar biasa—Ulta telah terjun langsung ke daerah konflik seperti Afghanistan dan Filipina Selatan demi penelitiannya.

Daftar Isi

Ulta Levenia
Ulta Levenia<br>Ulta Levenia Nababan diketahui merupakan lulusan S1 Ilmu Politik dari Universitas Indonesia dan kini tengah menempuh pendidikan S2 di University of Leeds dengan fokus pada keamanan, terorisme, dan pemberontakan.<br>Source: kuyou.id<br>Author: Regina
  • Nama lengkap: Ulta Levenia Nababan
  • Asal: Bukittinggi, Sumatera Barat
  • Umur: 28 tahun
  • Agama: Islam
  • Profesi: Peneliti Konflik dan Terorisme
  • Akun Instagram: @leveenia

Ulta Levenia Nababan
Ulta Levenia Nababan<br>Ulta Levenia Nababan, peneliti terorisme, menyayangkan pernyataan Connie Bakrie yang ia anggap menyebarkan hoaks dan mencemarkan nama baik, serta tidak mencerminkan etika seorang akademisi. Menurut Ulta, penyampaian informasi di bidang pertahanan harus berdasarkan data yang valid, bukan asumsi pribadi yang dapat menyesatkan publik<br>Source: rmol.id<br>Author: Regina

Ulta memulai karier penelitiannya sejak usia muda dan kini dikenal sebagai Kepala Peneliti di Galatea Thinktank. Ia juga merupakan pendiri MAPAN (Millennial untuk Pertahanan dan Keamanan), sebuah inisiatif yang melibatkan generasi muda dalam isu keamanan nasional.

Beberapa pengalaman luar biasa Ulta antara lain:

  • Bertemu langsung dengan Taliban di Afghanistan.
  • Masuk ke basis kelompok Abu Sayyaf di Filipina Selatan dan diajak menikah oleh pemimpinnya.
  • Terjun ke wilayah konflik seperti Mindanao dan Datu Saudi, wilayah rawan konflik bersenjata.
  • Menyaksikan secara langsung kekerasan dan eksekusi lapangan.

Menurut Ulta, meski berisiko tinggi, profesi ini adalah "hobi yang bermakna" dan panggilan hati yang sudah ia tekuni bertahun-tahun.

Ulta Levenia Nababan
Ulta Levenia Nababan<br>Dalam sebuah episode Podcast Close The Door, Ulta Levenia Nababan menyatakan bahwa radikalisme kini telah melampaui ranah terorisme dan merambah ke bidang ekonomi, musik, seni, hingga gaya hidup, terutama melalui fenomena K‑Pop. Ia mengkritik pengaruh BTS sebagai paradigma baru subtil dalam membentuk loyalitas ekstrem penggemar—bahkan menyebut secara satir bahwa BTS bisa disebut sebagai kelompok teror karena dianggap telah mencuci otak mereka untuk bertahan dan membela sang idola. Pernyataan itu<br>Source: rmol.id<br>Author: Regina

Ulta memiliki latar belakang akademis yang sangat kuat dalam bidang politik dan keamanan global.

  • S1: Ilmu Politik, Universitas Indonesia
  • S2: Security, Terrorism and Insurgency, University of Leeds, Inggris
  • Pendidikan tambahan: Institut des hautes études de défense nationale (IHEDN), Prancis

Ulta Levenia
Ulta Levenia<br>Selain pandangannya tentang radikalisme budaya, Ulta Levenia Nababan dikenal berani melakukan riset langsung ke wilayah konflik yang rawan terorisme, seperti Filipina Selatan dan Afghanistan. Ia mengaku sering berhadapan dengan situasi berbahaya, bahkan pernah diajak menikah oleh pemimpin kelompok Abu Sayyaf, yang menolak secara diplomatis dengan identitasnya sebagai peneliti. Pengalaman ini memperlihatkan betapa serius dan berisikonya pekerjaan Ulta, yang tidak hanya mengandalkan data di balik<br>Source: harianterbit.co<br>Author: Regina

Ulta pernah menjadi sorotan publik karena pernyataannya yang menyebut fandom BTS memiliki karakteristik mirip kelompok radikal—pernyataan yang ia tegaskan sebagai kritik satir terhadap budaya fanatik dalam dunia pop modern.

Selain dunia riset, Ulta juga aktif secara politis. Ia menjabat sebagai Wakil Komandan Fanta Digital dalam tim kampanye nasional Pemilu 2024 yang berfokus pada isu keamanan digital dan transformasi teknologi.

Ulta Levenia Nababan adalah contoh nyata perempuan muda Indonesia yang tangguh, cerdas, dan berani. Kombinasi antara akademik, pengalaman lapangan, serta keterlibatannya dalam isu strategis menjadikan dirinya inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda yang ingin terlibat dalam pembangunan nasional melalui jalur intelektual.

Ingin tahu lebih banyak tentang aktivitas dan pandangan Ulta? Kunjungi akun Instagram-nya di @leveenia.

Selasa, 09 September 2025, 22:04 | Selasa, 09 September 2025, 22:15 | oleh Regina