Logo Ebatak
Ebatak | Ensiklopedia Batak
Ensiklopedia Batak

Manik Raja: Sejarah dan Asal-usul Marga Manik

Manik Raja: Ayah Ompu Huta Sada dan Tuan Dibagarna (pakpak) yang mewariskan marga Manik.


Tugu Manik Raja
Tugu Manik Raja
Tugu Manik Raja terletak di Rianiate, Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Indonesia
Source: ebatak.com
Author: Regina

Manik Raja adalah salah satu leluhur Bangso Batak yang mewariskan marga Manik kepada keturunannnya. Manik Raja merupakan Generasi Ke-4 dari Si Raja Batak.

Manik Raja memiliki 2 orang anak laki-laki, yaitu Ompu Huta Sada dan Tuan Dibagarna (pakpak).

Ayah dari Manik Raja Manik adalah Silau Raja

Sayangnya, hingga saat ini belum ada catatan atau informasi yang berhasil ditemukan terkait siapa yang menjadi ibu dari Manik Raja. Meski pencarian terus dilakukan dan berbagai sumber telah dikaji, detail mengenai sosok ibunya masih belum terungkap.

Manik Raja berasal dari Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Indonesia

Tugu Manik Raja terletak di Rianiate, Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Indonesia.

Opung Suhut Doli (Kakek dari ayah) dari Manik Raja adalah Guru Tatea Bulan

Opung Suhut Boru (Nenek dari ayah) dari Manik Raja adalah Sibasoburning

Opung Bao Doli (Kakek dari ibu) dari Manik Raja Tidak ditemukan

Opung Bao Boru (Nenek dari ibu) dari Manik Raja Tidak ditemukan

Belum ada data tentang istri dari Manik Raja

Amangtua/ Amanguda dari Manik Raja adalah Raja Uti, Tuan Saribu Raja, Limbong Mulana dan Sagala Raja, perlu diketahui, amangtua/ amanguda adalah saudara laki-laki dari ayah, mereka adalah saudara laki-laki dari ayah Manik Raja yaitu Silau Raja. Jadi, Manik Raja memanggil amangtua/ amanguda kepada seluruh saudara laki-laki dari ayahnya, atau anak laki-laki dari opung suhut nya, yaitu Guru Tatea Bulan

Namboru dari Manik Raja adalah Si Anting Haomasan, Si Boru Biding Laut, Si Boru Nantinjo, Si Boru Pareme dan Si Pinggan Haomasan, perlu diketahui, Namboru adalah saudara perempuan dari ayah, mereka adalah saudara perempuan dari ayah Manik Raja yaitu Silau Raja. Jadi, Manik Raja memanggil Namboru kepada seluruh saudara perempuan dari ayahnya, atau boru dari opung suhut nya, yaitu Guru Tatea Bulan

Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi Bonatulang dari Manik Raja. Perlu diketahui, Bonatulang adalah tulang dari Ayah, Kita sudah memiliki informasi terkait ayah Manik Raja yaitu Silau Raja. Lalu kita sudah menemukan Opung Suhut Borunya yaitu Sibasoburning. Namun kita belum mendapatkan informasi terkait siapa orang tua dari Opung Suhut Borunya tersebut. Untuk menemukan siapa Bonatulang Manik Raja kita harus mendapatkan informasi tentang orang tua dari Opung Suhut Borunya. Sebab, Bonatulang dari Manik Raja adalah tulang dari ayahnya, dan itu berarti saudara laki-laki dari Opung Suhut Borunya

Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi Bonaniari dari Manik Raja. Perlu diketahui, Bonaniari adalah tulangnya opung dari Ayah, Kita sudah memiliki informasi terkait ayah Manik Raja yaitu Silau Raja. Lalu kita sudah menemukan Opung Suhut Dolinya yaitu Guru Tatea Bulan. Namun kita belum mendapatkan informasi terkait siapa Ibu dari Opung Suhut Dolinya tersebut.

Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi Tulang dari Manik Raja. Perlu diketahui, Tulang adalah saudara laki-laki dari ibu. Kita harus menemukan informasi tentang ibu Manik Raja untuk menemukan siapa Tulangnya.

Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi Tulang Rorobot dari Manik Raja. Perlu diketahui, Tulang Rorobot adalah tulang dari Ibu. Kita harus menemukan informasi tentang Ibu Manik Raja untuk menemukan siapa Tulang Rorobotnya.

Kamis, 24 September 2020, 00:19 | Rabu, 16 April 2025, 09:14 | oleh Regina

kuliner

Adat Batak

Wisata Alam

Napak Tilas

Mitologi

Sejarah