Logo Ebatak
Ebatak | Ensiklopedia Batak
Ensiklopedia Batak

Silsilah, Partuturan dan Tarombo Marga Sitanggang

Marga Sitanggang: Warisan Raja Sitanggang, Generasi ke-6 dari Si Raja Batak. Marga Sitanggang memiliki cabang turunan marga Manihuruk dan Sidauruk.


Tugu Marga Sitanggang
Tugu Marga Sitanggang
Tugu Raja Sitanggang yang bergelar Raja Pangururan berlokasi di Tiga Urat, Desa Parlondut, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Indonesia. Tugu Ini diresmikan pada pesta 3 hari yang diselenggarakan pada tanggal 28 Februari hingga 2 Maret 2025
Source: ebatak.com
Author: Regina
Marga Sitanggang adalah marga yang diwariskan oleh Raja Sitanggang. Raja Sitanggang adalah Generasi ke-6 dari Si Raja Batak. Marga Sitanggang memiliki cabang turunan marga Manihuruk dan Sidauruk. Marga Sitanggang berasal dari Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Indonesia Marga ini digunakan oleh etnis Batak dari suku Toba.

Berikut ini adalah beberapa jawaban dari pertanyaan yang sering ditanyakan terkait marga Sitanggang

Marga Sitanggang merupakan salah satu marga yang digunakan oleh etnis Batak dari suku Toba.

Marga Sitanggang termasuk dalam kelompok marga Pomparanni Raja Nai Ambaton (Parna).

Marga Sitanggang berasal dari Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Indonesia

Mataniari Binsar dari Sitanggang adalah Marga Naibaho, karena Siboru Marhite Ombun istrinya, merupakan keturunan dari marga tersebut.

Tidak ditemukan data terkait padan marga Sitanggang.

Ya, marga Sitanggang memiliki tugu sebagai simbol penghormatan terhadap leluhur mereka di daerah asalnya, seperti halnya beberapa marga Batak lainnya. Tugu marga Sitanggang dapat ditemukan di Jl. Gereja, Saitnihuta, Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Indonesia.

Marga Sitanggang umumnya didominasi oleh individu yang berkeyakinan Kristen dan Islam, namun ada juga sebagian yang beragama Hindu, Buddha, dan kepercayaan lainnya, termasuk kepercayaan lokal serta keyakinan lainnya.

Keturunan marga Sitanggang adalah anggota keluarga dari generasi-generasi berikutnya yang masih memiliki garis keturunan dari Raja Sitanggang. Anak dari Raja Sitanggang adalah Raja Panungkunan, Raja Pangadatan, Raja Sigalingging, Siboru Hata Oloan dan Boru Tatap Nauli boru.

Selasa, 22 September 2020, 09:08 | Rabu, 16 April 2025, 09:14 | oleh Regina

kuliner

Adat Batak

Wisata Alam

Napak Tilas

Mitologi

Sejarah