Siboru Nasangap Mataniari: putri/ boru ni Bona Ni Onan dan Boru Nainggolan, Generasi Ke-3 marga Sinambela.
Si boru Nasangap Mataniari, boru Raja Bona ni Onan
Raja Bona ni Onan tinggal di Pari Sabungan Bosi, Lumban Pande, Bakkara. Ia menikah dengan boru Pasaribu dan dikaruniai seorang puteri bernama Si boru Nasiap Natundal. Meskipun sudah memiliki seorang anak perempuan, Raja Bona ni Onan sangat menginginkan seorang putra sebagai penerus keturunannya. Namun, meskipun sudah beberapa tahun berlalu, harapannya untuk mendapatkan seorang putra belum juga terwujud. Istrinya, boru Pasaribu, tidak menunjukkan tanda-tanda kehamilan.
Kekecewaan Raja Bona ni Onan semakin besar karena putra yang dinantikannya tak kunjung lahir. Dalam keadaan seperti itu, ia merasa tidak sabar dan akhirnya memutuskan untuk pergi mengembara. Di perjalanan, ia menikah lagi dengan seorang wanita bernama boru Nainggolan dari Pulau Samosir. Dalam pernikahan kedua ini, Raja Bona ni Onan dikaruniai seorang putra dan seorang putri. Putra mereka diberi nama Ompu Raja Partumpuan, yang kemudian menikah dengan putri pamannya, boru Nainggolan. Putrinya bernama Si boru Nasangap Mataniari yang kemudian menikah dengan Tagor Nilaut Rajagukguk dari Huta Aritonang Muara.
Sementara itu, selama suaminya pergi dan menikah lagi, boru Pasaribu merasa sangat sedih dan cemas. Ia merasa bersalah karena tidak dapat memberikan anak laki-laki seperti yang diinginkan suaminya. Meski begitu, ia tetap tinggal di kampung bersama anak perempuan mereka, Si boru Nasiap Natundal, dan menghabiskan waktu untuk berdoa. boru Pasaribu rajin bermohon kepada Debata Mulajadi na Bolon, Tuhan dan Dewa tertinggi dalam kepercayaan Batak, agar diberikan jalan keluar dari penderitaannya.
Selama beberapa tahun Raja Bona ni Onan mengembara, istrinya tetap setia di kampung dan menjalani kehidupan dengan penuh kesedihan. Meski begitu, ia tidak pernah berhenti berdoa dan berharap agar Tuhan mendengarkan permohonannya. Dengan penuh harapan, boru Pasaribu memanjatkan doa agar Tuhan memberikan karunia yang dapat mengubah nasib mereka. Doa-doa yang dipanjatkan dengan tulus tersebut akhirnya didengar oleh Debata Mulajadi na Bolon.
Secara ajaib, boru Pasaribu akhirnya mengandung dan melahirkan seorang putra yang diberi nama Raja Manghuntal. Raja Manghuntal kelak dikenal sebagai Si Singamangaraja I, seorang tokoh yang sangat dihormati.
Ayah dari Siboru Nasangap Mataniari Sinambela adalah
Bona Ni Onan Siboru Nasangap Mataniari adalah keturunan dari Tuan Sorbadibanua yang berasal dari Lobu Parserahan, Lumban Gorat, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Indonesia
Opung Suhut Doli (Kakek dari ayah) dari
Siboru Nasangap Mataniari adalah
Sinambela Opung Suhut Boru (Nenek dari ayah) dari Siboru Nasangap Mataniari Tidak ditemukan
Opung Bao Doli (Kakek dari ibu) dari Siboru Nasangap Mataniari Tidak ditemukan
Opung Bao Boru (Nenek dari ibu) dari Siboru Nasangap Mataniari Tidak ditemukan
Siboru Nasangap Mataniari memiliki seorang suami, yaitu
Tagor Dilaut Amangtua/ Amanguda dari
Siboru Nasangap Mataniari adalah
Raja Pareme dan
Tuan Nabolas, perlu diketahui,
amangtua/ amanguda adalah saudara laki-laki dari ayah, mereka adalah saudara laki-laki dari ayah
Siboru Nasangap Mataniari yaitu
Bona Ni Onan. Jadi,
Siboru Nasangap Mataniari memanggil
amangtua/ amanguda kepada seluruh
saudara laki-laki dari ayahnya, atau
anak laki-laki dari
opung suhut nya, yaitu
Sinambela Berdasarkan data
tarombo yang tercatat di
eBatak.com,
Opung Suhut Siboru Nasangap Mataniari, yaitu
Sinambela tidak memiliki
boru. Dengan demikian,
Siboru Nasangap Mataniari tidak memiliki
NamboruSayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi
Bonatulang dari
Siboru Nasangap Mataniari. Perlu diketahui,
Bonatulang adalah
tulang dari Ayah, kita sudah memiliki informasi terkait ayah
Siboru Nasangap Mataniari yaitu
Bona Ni Onan. Namun kita belum memiliki informasi terkait siapa
Opung Suhut Borunya (Ibu dari
Bona Ni Onan), untuk menemukan siapa
Bonatulang Siboru Nasangap Mataniari kita harus mendapatkan informasi tentang
Opung Suhut Borunya.
Sayangnya, kami belum menemukan informasi tentang
Bonaniari dari
Siboru Nasangap Mataniari. Namun, kami telah menemukan
Ibu Raja Oloan, yaitu
Nai Anting Malela.
Tetapi kami belum mengetahui
siapa orang tuanya.
Bonaniari adalah
tulang dari
opung dari pihak Ayah. Sebagaimana diketahui,
Raja Oloan adalah opung suhut dari
Bona Ni Onan, yang merupakan ayah dari
Siboru Nasangap Mataniari. Oleh karena itu, kami perlu menemukan orang tua dari
Nai Anting Malela, karena
anak laki-laki dari orang tua
Nai Anting Malela inilah
Bonaniari dari Siboru Nasangap Mataniari.
Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi
Tulang dari
Siboru Nasangap Mataniari. Perlu diketahui,
Tulang adalah saudara laki-laki dari ibu, kita sudah memiliki informasi terkait ibu
Siboru Nasangap Mataniari yaitu
Boru Nainggolan. Namun kita belum memiliki informasi terkait siapa
Opung Baonya (Orangtua dari
Boru Nainggolan), untuk menemukan siapa
Tulang Siboru Nasangap Mataniari kita harus mendapatkan informasi tentang
Opung Baonya. Sebab tulang
Siboru Nasangap Mataniari adalah
anak laki-laki dari
Opung Baonya
Sayangnya, kita tidak dapat menemukan informasi
Tulang Rorobot dari
Siboru Nasangap Mataniari. Perlu diketahui,
Tulang Rorobot adalah
tulang dari Ibu, kita sudah memiliki informasi terkait Ibu
Siboru Nasangap Mataniari yaitu
Boru Nainggolan. Namun kita belum memiliki informasi terkait siapa
Opung Bao Borunya (Ibu dari
Boru Nainggolan), untuk menemukan siapa
Tulang Rorobot Siboru Nasangap Mataniari kita harus mendapatkan informasi tentang
Opung Bao Borunya.